KULON PROGO, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Berawal dari iseng, Muhtarom Asrorie, warga Kulon Progo, DIY, berhasil mengolah limbah kelapa menjadi tanaman bonsai kelapa gading yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Satu buah tanaman kerdil itu terjual mulai dari Rp 100.000 hingga jutaan rupiah.
Muhtarom melakoni usaha budidaya bonsai kelapa sejak 10 tahun silam. Idenya datang secara kebetulan ketika Muhtarom sedang bersantai di belakang rumahnya di wilayah Ngestiharjo, Wates, Kulon Progo.
Dia melihat banyak pohon kelapa tumbuh subur di sana. Buah kelapa tua jatuh berserakan tak karuan, layaknya sampah. Sayangnya jika buah itu dijual, harganya begitu rendah. Apa lagi kelapa jenis gading, nyaris tidak laku dijual karena buahnya kecil.
“Nah dari situ saya kepikiran gimana ya kalau ini dibuat bonsai saja, kayaknya bagus dan kalau dijual harganya pasti lumayan,” kata Muhtarom saat ditemui di rumahnya, Sabtu (4/9/2021).
Ide itu direalisasikan Muhtarom dengan mulai mengambil sejumlah buah kelapa untuk ditaruh di tempat khusus di sekitar kebunnya. Setelah itu buah yang sudah bertunas ditanam di plastik polibag agar tunas yang muncul bisa disesuaikan dengan bentuknya. Tanaman yang sudah jadi kemudian dipindah ke pot agar lebih menarik.
“Sebenarnya medianya tidak harus tanah kok, bisa juga dengan air untuk mendapatkan akar yang lebih banyak. Agar lebih cantik juga bisa diisi dengan ikan hias,” ujarnya.(VAN)