JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut kecil kemungkinan asap kebakaran hutan di Australia sampai ke wilayah Indonesia. BMKG menganalisis, asap kemungkinan terbawa angin ke arah negara Benua Amerika bagian selatan, antara lain Chili, Argentina, dan Uruguay.
Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Herizal, menjelaskan, dari hasil analisis kondisi dinamika atmosfer sejak awal Januari 2020, pergerakan asap dari kebakaran hutan di Australia dominan terjadi di belahan bumi selatan. Artinya, asap menyebar dari Australia ke arah timur.
“Karena dipengaruhi oleh ‘polar jet stream’, yaitu aliran angin kencang pada sekitar 60 derajat Lintang Selatan dengan kecepatan lebih dari 100 km/jam, yang bergerak konsisten ke arah timur,” kata Herizal, dalam keterangannya, Jumat (17/1/2020).
Polar jet stream ini, lanjut Herizal, membawa asap kebakaran hutan Australia menyeberangi Samudra Pasifik bagian selatan pada ketinggian atmosfer sekitar 16 km sehingga asap akan menyebar sampai ke Cile, Argentina, dan Uruguay.
“Hingga akhir Januari 2020, diperkirakan polar jet stream masih cukup kuat, sehingga potensi penyebaran asap masih dominan ke arah timur. Oleh karena itu, kecil kemungkinan asap akan secara langsung menyebar ke wilayah Indonesia,” kata Herizal.
Pernyataan BMKG ini sekaligus meluruskan adanya pemberitaan yang menyebutkan asap akibat kebakaran hutan di Australia sudah mengelilingi dunia.(VAN)