MEDAN, KHATULISTIWAONLINE.COM
Doa Muhammad Ja’far Hasibuan, sang ilmuwan muda berprestasi dunia, ingin memiliki rumah praktek pengobatan didengar oleh Allah SWT. Melalui tangan Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo, keinginan pria sang penemu Biofar SS Ilmuwan kelas dunia juara dunia dengan segudang prestasi ini terwujudkan.
Suasana dalam menerima Sertifikat rumah.
Spontan Muhammad Ja’far Hasibuan bersujud syukur mengucapkan terimakasih kepada Allah SWT yang telah mengabulkan doanya. Air mata menetes membasahi pipi pria berkacamata ini sebagai rasa kebahagiannya mendapatkan bantuan berupa rumah yang akan dijadikan sebagai praktek pengobatan tradisional herbal di Klinik Biofar SS. Rumah tersebut juga dimanfaatkan bersama istri dan anaknya untuk tempat tinggal.
“Syukur alhamdulilah doa saya didengar Allah. Melalui tangan dan perhatian Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo, saya dan keluarga diberika satu unit rumah yang akan dijadikan praktek pengobatan tradisional sekaligus tempat tinggal,” ungkap peraih medali emas dalam ajang China Sanghai International Exhibition of Inventions (CSITF) di Sanghai, China.
Kepada awak media, Muhammad Ja’far Hasibuan bercerita, pada Selasa, 28 Februari 2023), utusan Kapolri dari Polda Sumatera Utara (Sumut) menghubungi pria juara dunia medis ini. Utusan Kapolri itu, meminta dokumen KTP pribadi Muhammad Ja’far Hasibuan.
“Untuk apa KTP itu,” sebut Ja’far. Senang bercampur kaget, ketika utusan itu meminta Muhammad Ja’far Hasibuan untuk ikut menghadap ke Notaris untuk balik nama kepemilikan rumah pada Rabu, 1 Maret 2023.
“Saya pamitan dengan istri dan anak untuk berangkat kerja menuju Kantor Notaris di Jalan Sumarsono di saat hujan deras. Di lokasi saya telah ditunggu utusan Kapolri dari Polda Sumut dan notaris,” ujarnya.
Alhamdulillah, ungkap Muhammad Ja’far Hasibuan, oleh Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo diberi bantuan sebuah rumah sekaligus tempat penelitian untuk berkarya dan berprestasi ukuran 90 meter persegi. “Saya melakukan balik nama rumah tersebut di Kantor Notaris PPAT Robin Hudson Sitanggang., S.H., SpN,” ucap Ja’far.
Muhammad Ja’far Hasibuan, sang ilmuwan muda berprestasi dunia mengucapkan terimakasih kepada Pak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang tiada hentinya memberikan perhatian khusus, sejak Muhammad Ja’far Hasibuan mengalami musibah kemalingan di praktek pengobatannya.
“Saya ucapkan banyak terimakasih atas atensi Jenderal Listyo Sigit Prabowo hingga detik ini kepada saya dan keluarga. Bantuan kali ini sangat luar biasa, saya tidak menyangka kebaikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo membantu saya dan keluarga, dengan pemberian satu unit rumah,” ujar pria berusia 30 tahun ini.
Pria kelahiran Padang Lawas Utara (Paluta) Sumatera Utara yang merantau dari sejak sekolah dasar hingga menamatkan kuliah dengan biaya sendiri itu akan memanfaatkan bantuan Kapolri untuk kemaslahatan orang banyak.
“Bantuan Kapolri ini akan dijadikan Rumah Klinik Gratis pengobatan tradisional herbal Biofar SS kepada masyarakat yang kurang mampu. Dan juga, rumah tersebut akan dimanfaatkan juga sebagai tempat tinggal bersama keluarga,” cetusnya.
Rumah Klinik Gratis yang berlokasi di Jalan Sari Gang Teratai 12 Dusun 6 Desa Marendal I , Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara persisnya di depan Pajak Bengkok, akan melayani pengobatan tradisional herbal segala macam penyakit kulit luar dan dalam, baik dalam negeri maupun dari luar negeri yang datang secara cuma-cuma alias gratis. “Berkat uluran tangan Pak Kapolri ini, saya siap melayani dengan ikhlas pengobatan bagi masyarakat kurang mampu secara gratis,” ungkapnya. (AMS)