JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana untuk menutup karaoke Diamond, tempat politikus Indra J Piliang ditangkap terkait sabu. Eksekusi karaoke Diamond tinggal menunggu surat penutupan.
“(Eksekusinya) tunggu rapat Sekda, ini kan formalnya. Secara kondisi kan masih tutup. Kan udah disegel lama,” kata Kabid Industri Pariwisata Tony Bako saat dihubungi khatulistiwaonline, Rabu (15/11/2017).
Diamond tidak hanya menyediakan karaoke, tetapi juga bar. Namun, hanya tempat karaoke yang akan ditutup.
“(Hanya) karaoke, bar nggak. Karaoke yang jadi sorotan narkoba,” ucap Tony.
Namun, lanjut Tony, izin bar masih dalam proses perpanjangan. “Kalau masalah itu, tanya PTSP,” kata Tony.
Sebelumnya, Anies mengaku telah mendapat laporan dari Kepala Satpol PP DKI Jakarta Yani Wahyu pada Senin, tentang tindak lanjut terhadap Karaoke Diamond setelah ada penangkapan kasus narkoba.
“Lalu beliau menanyakan bagaimana langkah ke depan. Saya tegaskan kami jalankan Perda Nomor 6 itu dan kami ingin agar serius dalam mencegah narkoba. Tidak ada tutup-buka, tutup-buka, begitu di situ ditemukan narkoba, maka tempat itu tidak lagi bisa beroperasi,” kata Anies Selasa (14/11). (MAD)