Lisbon –
Barcelona babak belur usai dihajar Bayern Munich di Liga Champions. Pelatih Barcelona Quique Setien menghadapi tanda tanya besar soal masa depannya.
Barcelona menelan kekalahan memalukan saat menghadapi Bayern di perempatfinal Liga Champions. Bertanding di Estadio Da Luz, Lisbon, Sabtu (15/8/2020) dini hari WIB, Blaugrana kalah dengan skor telak 2-8.
Di sepanjang laga, Bayern tampil lebih dominan dan efektif. Robert Lewandowski dkk tercatat melepaskan total 26 tembakan, 14 di antaranya mengarah ke gawang. Bandingkan dengan Barcelona yang jumlah tembakannya cuma tujuh, bahkan lebih sedikit dari gol yang dihasilkan Bayern.
“Ini sungguh kekalahan yang menyakitkan. Mereka mencetak gol lebih banyak dari yang sepantasnya. Kami memulai dengan baik, tapi kekuatan lawan, dalam banyak fase, melampaui kami,” ujar Setien kepada Movistar seperti dilansir Sport.
Kekalahan ini membuat posisi Setien makin terdesak. Dia sudah berada dalam sorotan setelah Barcelona disalip Real Madrid dalam perburuan gelar juara Liga Spanyol.
Usai kekalahan memalukan dari Bayern, bek Barcelona menyebut kalau klubnya butuh perubahan secara menyeluruh. Soal ini, Setien menyerahkan keputusan kepada klub.
“Saya tidak akan bicara soal apa yang diperlukan di klub. Saya di sini baru beberapa bulan,” ucap Setien yang ditunjuk untuk menggantikan Ernesto Valverde pada Januari.
“Jika Gerard Pique bilang ini saatnya perubahan besar, pasti ada arti dari kata-katanya. Sekarang saatnya kami melihat kembali dan mengambil keputusan yang diperlukan untuk masa depan.”
“Saya kira sekarang masih terlalu awal untuk bicara apakah saya akan bertahan atau tidak. Kenyataannya itu tidak tergantung saya.”
“Ada baiknya kami semua mengerjakan apa yang penting dan mempertimbangkan berbagai hal yang terkait kekalahan menyakitkan ini,” katanya.(DAB)