JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Politikus Partai Demokrat Andi Arief mengkritik keterangan saksi ahli Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Jaswar Koto, dalam sidang sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK). Tim hukum Prabowo-Sandi menyebut Andi Arief terlalu berdrama.
“Menurut saya, ini juga drama, dan pernyataan-pernyataan itu sampahlah,” kata ketua tim hukum Prabowo-Sandi, Bambang Widjojanto, di gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (21/6/2019).
Jaswar Koto memang dihadirkan tim 02 sebagai saksi ahli sidang lanjutan gugatan Pilpres di MK pada Kamis (20/6). Jaswar Koto adalah seorang ahli komputer (IT).
BW pun membandingkan Andi Arief dengan Jaswar Koto. Menurut BW, Jaswar Koto jelas-jelas memiliki keahlian di bidang tertentu.
“How come you comparing Andi Arief dengan Jaswar Koto? Sekarang mau tanya, Andi Arief ahli apa ya, kira-kira? Kalau dia bukan ahli, terus men-challenge dan men-judge keterangan ahli, mestinya kita tanya, ‘Lu ahli apa sebenarnya?'” ujarnya.
Sebelumnya, Andi Arief mengkritik kesaksian Jaswar Koto dalam sidang gugatan Pilpres 2019 di MK. Ia menyebut-nyebut Jaswar Koto ‘edan’.
“Pengkhianatan intelektual Prof Jaswar Koto, menyatakan 02 menang 52 persen berdasarkan survei setelah pemilu based on 110 juta pemilih dengan sample. Wong edan,” kata Andi Arief di akun Twitter @AndiArief__, Jumat (21/6).(DON)