JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Arahan ini dipaparkan langsung pada saat Prabowo menghelat pertemuan akbar dengan seluruh jajaran Kabinet Merah Putih. Di agenda itu, semua jajaran pemerintah mulai dari menteri, aparat hukum, hingga kepala badan berkumpul di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat untuk mendengarkan langsung arahan Prabowo pada Selasa (5/3).
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka buka-bukaan soal arahan Prabowo kepada jajarannya. Dia bilang, Prabowo banyak membahas progres program prioritas pemerintah, mulai dari akses pendidikan, penguatan ekonomi desa, hingga pemberantasan korupsi.
Salah satu program yang ditekankan adalah mendorong pendirian koperasi desa di seluruh daerah yang ada di Indonesia. Targetnya ada 70 ribu koperasi desa yang mau dibangun dan dapat menjadi pusat distribusi sembako hingga layanan kesehatan.
“Selain itu, didorong pula pendirian 70 ribu koperasi desa yang akan menjadi pusat distribusi sembako, obat-obatan, dan layanan kesehatan,” sebut Gibran dalam unggahannya di Instagram @gibran_rakabuming.
Pada Senin 3 Maret kemarin, Prabowo melakukan rapat terbatas soal inisiasi koperasi desa. Menko Pangan Zulkifli Hasan usai rapat juga menyatakan akan ada 70.000 desa di Indonesia yang memiliki Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih yang mau dibangun Prabowo.
Pria yang akrab disapa Zulhas itu menyatakan Kopdes Merah Putih akan membangun gudang pasokan bahan pokok dan gerai-gerai warung murah di berbagai desa. “Jadi dengan ada Kopdes itu di desa itu akan ada pusat kegiatan ekonomi dan menampung hasil pertanian di desa,” sebut Zulhas.
Zulhas bilang nantinya Dana Desa akan menjadi sumber utama pendanaan pembentukan Kopdes Merah Putih. Satu desa butuh Rp 5 miliar untuk membangun satu Kopdes.
“Jadi 1 desa diperkirakan telan anggaran Rp 3 miliar-5 miliar. Kan dana desa Rp 1 miliar per tahun, 5 tahun Rp 5 miliar. Cuma Rp 5 miliar ini diperlukan di depan, maka tadi ada Himbara bisa nanti menanggulangi dulu kemudian diangsur,” beber Zulhas.
Di sisi lain, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menjelaskan pihaknya akan membangun Kopdes dengan tiga cara. Pertama, membangun sebuah koperasi baru, kedua merevitalisasi koperasi yang sudah ada menjadi layak, ketiga bagi koperasi yang sudah layak pihaknya akan melakukan pengembangan.
Budi Arie yakin Kopdes Merah Putih dapat menjaga harga bahan pokok di tengah masyarakat jadi lebih terjangkau karena ada mata rantai pasok yang dipangkas.
“Dengan pembentukan Kopdes ini maka akan pangkas mata rantai distribusi barang yang efeknya merugikan konsumen dan produsen, dan bisa supaya harga makin murah di tengah masyarakat,” sebut Budi Arie di tempat yang sama. (MON)