JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Sri Mulyani mengatakan TKD disalurkan untuk mendukung pelayanan publik dan sektor prioritas seperti pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum dan perlindungan sosial kepada masyarakat di setiap daerah.
“Tahun 2024 lalu APBN #UangKita melakukan TKD sebesar Rp 863,5 triliun. TKD disalurkan ke setiap daerah untuk mendukung pelayanan publik dan sektor prioritas seperti pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum dan juga memberikan perlindungan sosial kepada masyarakat di daerah,” kata Sri Mulyani dalam unggahan di Instagram resminya.
Sri Mulyani mengajak masyarakat untuk mengawasi penggunaan TKD dalam mendukung Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk menjalankan pelayanan publik di daerah masing-masing.
“Yuk bedah APBD masing-masing. Awasi bersama penggunaan #UangKita,” ajak Sri Mulyani.
Pemanfaatan TKD 2024 ini di antaranya untuk bidang pendidikan antara lain pembangunan 5.404 ruang kelas, dana BOS untuk 43,7 juta siswa, BOP PAUD untuk 6,2 juta peserta didik, BOP kesetaraan 886 ribu siswa, serta dana TPG untuk 1,1 juta guru ASN.
Selanjutnya di bidang kesehatan, antara lain untuk pendanaan operasional 1.072 puskesmas, dan bantuan KB untuk 4.317 Balai Penyuluh KB.
Di bidang pekerjaan umum, antara lain untuk penanganan jalan daerah 5.136,7 km, jembatan daerah 944 m, saluran air minum 200.152 SR, sanitasi 2.6161 SR serta jaringan irigasi 106.476,19 Ha. Terakhir untuk perlindungan sosial antara lain BLT Desa untuk 2,5 juta keluarga. (DAB)