JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Sebagai pertanggungjawaban Polda Metro Jaya, komitmen kami yang terkait dengan insiden yang terjadi kemarin. Kami tidak mentolerir segala bentuk premanisme kemudian aksi anarkis yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat dengan dalil apa pun, entah itu mau membubarkan,” kata Wakapolda Metro Jaya Brigjen Djati Wiyoto Abadhy, dikutip pada Senin (30/9/2024).
Polda Metro Jaya bersama Polres Jaksel dan Polsek Mampang Prapatan langsung turun mengamankan pelaku saat itu. Lima orang diamankan, salah satunya adalah koordinator aksi.
“Di antaranya adalah inisial FEK, ini selaku koordinator lapangan. Yang kedua GW, ini selaku aksi perusakan yang ada di dalam, kemudian JJ, ini masuk ke dalam, membubarkan sampai melakukan perusakan mencabut baliho-baliho yang ada di dalam,” jelasnya.
Pelaku lain yang diamankan adalah LW. Perannya melakukan perusakan dan membubarkan acara diskusi di dalam hotel.
“Yang terakhir MDM, ini hampir sama yaitu membubarkan dan melakukan perusakan yang ada di dalam gedung,” ujarnya.
Djati mengatakan pihaknya juga melakukan investigasi internal. Hal ini dilakukan untuk memastikan ada-tidaknya pelanggaran SOP oleh anggotanya. (DON)