JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Saya selalu bilang jumlahnya mungkin ke depan 30. Jadi sektor-sektor yang memang private sector sudah ada, ya seperti yang Pak Prabowo arahkan, apakah hotel, apakah rumah sakit, apakah yang lain, kita terbuka,” kata dia ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Senin (30/9/2024).
Erick mengatakan untuk Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) tetap harus dijaga karena bank BUMN berkontribusi besar untuk pinjaman bagi pengusaha menengah kecil atau UMKM.
“Memang himbaranya penting, karena himbara itu 92% pinjaman UMKM, ultramikro itu dari himbara, tidak dari private bank atau bank asing,” tuturnya.
Pihaknya akan mendorong bagaimana BUMN ini akan berkontribusi lebih besar lagi pada perekonomian Indonesia khususnya pada sektor pariwisata hingga digitalisasi. (MON)