JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Antisipasi perlambatan ekonomi harus dilakukan lewat instrumen keuangan negara. “Yang paling penting waspadai risiko perlambatan ekonomi dunia,” tegas Jokowi dalam Rapat Terbatas RAPBN, di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Senin (5/8/2024).
Menurutnya ada dua hal yang harus diwaspadai, hal-hal ini dapat membuat perlambatan ekonomi dunia merembet ke Indonesia. Pertama melalui kebijakan suku bunga bank sentral negara maju yang berpotensi membuat modal keluar atau capital outflow dari Indonesia.
Kedua melalui memansannya kondisi geopolitik di beberapa kawasan yang ada di dunia. Hal ini berpotensi membuat adanya kenaikan harga minyak hingga harga pangan. Bukan tidak mungkin kenaikan harga tersebut dirasakan masyarakat Indonesia.
“Baik yang berkaitan dengan kebijakan suku bunga, juga yang berkaitan dengan memanasnya geopolitik yang kemungkinan itu akan berimbas kepada krisis pangan, harga minyak yang naik,” tegas Jokowi. (BAS)