Teheran –
Seperti dilansir Hindustan Times dan Metro.co.uk, Rabu (10/7/2024), seorang mekanik bernama Abolfazi Amiri itu sedang melakukan pekerjaan pemeliharaan rutin terhadap pesawat Boeing 737-500 setelah para penumpang dan awak turun dari pesawat usai penerbangan dari Teheran.
Zona aman telah ditetapkan di sekitar mesin pesawat sesuai kewajiban, namun Amiri dilaporkan kembali ke area tersebut untuk mengambil peralatannya yang tertinggal. Amiri disebut berjalan di dekat mesin pesawat yang menyala untuk mengambil peralatannya, sebelum dia tersedot secara tiba-tiba.
Insiden itu dilaporkan terjadi pada 3 Juli lalu di kompleks Bandara Internasional Chabahar Konarak.
Laporan surat kabar Bild menyebut bagian cover flap secara tidak sengaja tidak ditutup saat insiden terjadi, yang berarti Amiri tersedot ke dalam mesin pesawat jenis CFM56 yang sedang menyala dan kemudian memicu kebakaran mesin. (MAD)