Jakarta, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Satria Muda kini menggunakan jasa pelatih asal Spanyol Manuel Pena Garces. Keputusan itu diutarakan wakil presiden klub, Rony Gunawan, yang menyebut Satria Muda butuh penyegaran dalam permainan.
“Kami ingin suatu perubahan dalam permainan Satria Muda sehingga mendatangkan pelatih baru,” kata Rony dalam keterangannya.
Manuel memulai karier kepelatihannya sebagai pelatih Inggris selama delapan tahun. Ia memudian melanjutkan kariernya sebagai asisten pelatih di Zaragoza (Spanyol), lalu sempat mengeyam karier sebagai direktur teknik di Stadium Casablanca (Maroko), sebelum akhirnya kembali menjabat sebagai adisten pelatih di CB Gran Canaria.
Di Canaria, dia mencatatkan prestasi salah satunya mengantarkan timnya menjadi juara Euro Cup 2023 bersama CB Gran Canaria, klub basket asal Spanyol yang juga berlaga di Liga Endesa, kompetisi kasta tertinggi di Spanyol.
Berikutnya, Manuel menjadi pelatih kepala di salah satu tim CBA (Tiongkok) Shenzhen Leopards, tim terakhir yang dilatihanya sebelum bergabung dengan Satria Muda. Manuel juga tercatat sebagai salah satu lulusan terbaik dalam program kepelatihan level 3.
“Saya melihat ada proyek jangka panjang di sini, yang coba kami bangun bersama-sama, dan menjadi bagian dari proyek panjang seperti ini selalu menjadi daya tarik yang amat atraktif bagi saya. Saya senang bisa mendapat kesempatan ini dan tidak sabar untuk segera memulai,” kata Manuel. (DAB)