Milan –
Nerazzurri menyudahi musim lalu di peringkat ketiga dengan perolehan 72 poin, terpaut 18 poin dari Napoli. Meski demikian, Inter tetap menjalani musim yang sukses setelah merengkuh Coppa Italia, Piala Super Italia, dan menjadi runner-up Liga Champions.
Untuk meraih hasil yang lebih baik, Inter menggaet Marcus Thuram, Francesco Acerbi, Yann Aurel Bisseck, Davide Frattesi, dan kiper Raffaele Di Gennaro sambil terus bernegosiasi dengan Chelsea untuk mempertahankan Romelu Lukaku. Sekali pun, La Beneamata sudah melepas beberapa pemain senior seperti Edin Dzeko, Milan Skriniar, Marcelo Brozovic, dan segera ditinggal kiper Andre Onana.
Di seberang kubu, Napoli kehilangan pelatih Luciano Spalletti yang digantikan dengan Rudi Garcia dan bek tengah berpengaruh Kim Min-jae sedangkan Piotr Zielinski sedang kencang dikaitkan dengan kepindahan ke Al Hilal. Akan tetapi, Partenopei juga menambah amunisinya dengan mendaratkan Giacomo Raspadori dan Giovanni Simeone.
“Siapapun yang memenangi Scudetto biasanya akan menjadi favorit di musim berikutnya. Ini adalah sebuah aturan tidak tertulis di sepakbola,” ungkap Sacchi kepada La Gazzetta dello Sport.
“Itu yang terjadi dengan Milan pada musm lalu dan Napoli kali ini. Bagaimana pun, saya tidak terlalu yakin aturannya tetap seperti itu pada musim depan. Saya rasa, Inter adalah kandidat serius Scudetto, mungkin tim favorit, bahkan di atas Napoli.” (MAD)
