Dakar –
Dilansir AFP, Minggu (8/1/2023), kecelakaan maut di Senegal itu terjadi pada hari ini. Presiden Senegal, Macky Sall, mengumumkan tiga hari berkabung nasional mulai Senin besok akibat insiden yang menewaskan puluhan orang dan banyak yang mengalami luka serius.
“Saya sangat sedih dengan kecelakaan lalu lintas yang tragis itu,” kata Sall di Twitter.
“Saya menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga para korban dan berharap pemulihan yang cepat bagi yang terluka,” tambahnya.
Jaksa Senegal mengatakan dalam pernyataan terpisah bahwa ada 38 orang tewas dalam tabrakan bus tersebut.
Jaksa Penuntut Umum, Cheikh Dieng, mengatakan bahwa penyelidikan awal menunjukkan kecelakaan itu disebabkan ketika sebuah bus yang ditugaskan untuk angkutan umum penumpang, mengalami ban pecah dan keluar lintasannya. Kemudian bus itu bertabrakan dengan bus lain yang datang dari arah berlawanan arah.
Kolonel Cheikh Fall, yang bertanggung jawab atas operasi Brigade Pemadam Kebakaran Nasional negara Afrika Barat itu, mengatakan bahwa 38 orang tewas dan 87 lainnya luka-luka dalam kecelakaan itu.
Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 03.15 waktu setempat, Minggu pagi. Fall menambahkan bahwa semua korban telah dievakuasi ke rumah sakit dan pusat medis di Kaffrine. (MAD)