New York –
Dilansir dari AFP, petugas tanggap darurat di New York, bergegas untuk menyelamatkan penduduk yang terdampar yang disebut pihak berwenang ‘salju abad ini’ pada Senin (26/12/2022). Badai tersebut sedikitnya telah menewaskan 25 orang di negara bagian itu, dan menyebabkan kekacauan.
Kondisi badai salju juga terus terjadi di beberapa bagian Timur Laut AS. Sisa-sisa cuaca ekstrem yang melanda negara itu selama beberapa hari, menyebabkan pemadaman listrik yang meluas, penundaan perjalanan, dan setidaknya 47 kematian di sembilan negara bagian.
Di negara bagian New York, pihak berwenang menggambarkan kondisi yang ganas, terutama di Buffalo, dengan pemadaman listrik selama berjam-jam. Mayat ditemukan di dalam kendaraan dan di bawah gundukan salju. Personel tanggap darurat pergi “dari mobil ke mobil” mencari lebih banyak pengendara baik hidup atau mati. (DAB)