JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Ini tentu harus disiapkan bagaimana mudik bisa berjalan secara lancar, aman, namun di sisi lain bagaimana pandemi COVID-19 yang saat ini belum selesai bisa dikendalikan,” ujar Sigit dalam rapat koordinasi lintas sektoral, Kamis (14/4/2022).
Sigit mengatakan dirinya menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah menetapkan libur nasional dan cuti bersama bagi masyarakat untuk melakukan mudik pada tahun ini. Maka itu, pihaknya perlu memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam melaksanakan mudik ini.
Sigit menekankan, berdasarkan survei dari Kemenhub, warga yang akan mudik pada tahun ini mencapai 85 juta orang. Dia menegaskan segala sesuatu harus dipersiapkan dan diantisipasi dengan baik dan matang.
Demi meyakinkan masyarakat memiliki kekebalan atau imunitas terhadap COVID-19 saat mudik Lebaran, Sigit meminta seluruh jajarannya di wilayah mengoptimalkan pelaksanaan akselerasi percepatan vaksinasi booster.
“Pak Presiden memerintahkan untuk memberikan bekal imunitas terhadap masyarakat yang mudik dengan berbagai macam strategi vaksinasi khususnya di wilayah Jabodetabek. Harapan kita untuk vaksinasi booster ini sampai tanggal 25 April bisa sampai 50 persen. Kita masih punya waktu 12 hari. Sehingga saya harapkan bagaimana kemudian rekan-rekan melakukan strategi-strategi yang saat ini menjadi favorit masyarakat,” tuturnya.
Sigit juga mengingatkan soal percepatan melakukan vaksinasi terhadap kelompok lanjut usia (lansia). Mengingat, masyarakat yang mudik ke lokasi tujuan akan mengunjungi keluarga dan orang tua di kampung halamannya. Sebab itu, Sigit menaruh perhatian lebih kepada akselerasi vaksinasi terhadap lansia.
“Alhamdulillah vaksinasi lansia dengan target 60 persen, tiga wilayah sudah melampaui yaitu Yogyakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Untuk Jawa Timur dan Lampung kita harapkan bisa mengejar ketertinggalan dalam waktu 12 hari,” ucap Sigit.(DAB)