SUMEDANG, KHATULISTIWAONLINE.COM
Komando Distrik Militer (Kodim) 0610 Sumedang, Jawa Barat menggelar gebyar vaksin dan pembagian bantuan sosial ( bansos ) di Desa Cinanggerang, Kecamatan Pamulihan. Gebyar Vaksin dan pembagian Bansos diikuti 8 RW ( Rukun Warga ) 32 RT ( Rukun Tetangga ) bertempat di Halaman SDN Cinanggerang II, Kamis ( 30/09/2021 ).
Kepala Desa Cinanggerang, Ade Suryana mengatakan, dirinya sangat bangga sekali melihat antusias masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi.
“Mereka datang lebih awal dari jadwal yang sudah ditentukan. Warga juga menyadari betapa pentingnya menjaga imun pada tubuh kita serta tetap menerapkan protokol kesehatan mulai dari memakai masker, menjaga jarak serta mencuci tangan.
Saya atas nama Kades dan warga Desa Cinanggerang mengapresiasi dan mengucapkan banyak terima kasih kepada Panglima Kodam III Siliwangi, Bapak Dandim 0610 Sumedang,Bapak Danramil 1004/Tanjungsari serta rekan-rekan dari Rafi Wilayah 13 lokal 07,” ujar Ade Suryana.
Pada kesempatan itu, Danramil 1004/Tanjungsari, Kapten Inf.Agus Hermawan beserta jajarannya menyalurkan bantuan berupa kasur dan dua kursi roda bagi warga yang sakit di Desa Cinanggerang.
“Bansos ini masih dalam rangkaian menyambut HUT TNI ke-76. Ini merupakan wujud kepedulian TNI kepada Masyarakat yang bekerjasama dengan BAZNAS Sumedang dan salah satu perusahaan. Saya berharap kursi roda ini tidak dipakai lama, sehingga nanti bekasnya bisa dimanfaatkan kembali oleh mereka yang membutuhkan lagi,” pesan Kapten Inf. Agus Hermawan.
Danramil juga menyampaikan terimakasih kepada Panglima Kodam III Siliwangi, Dandim 0610 atas segala arahan dan binaanya. “Kami sudah melaksanakan amanah, melaksanakan bakti kepada Negeri,” tambahnya.
Sementara itu, bantuan dua kursi roda dan kasur tersebut diberikan kepada Mamah Ayus (73), Nia Kurniasih dan Rukini ( 71 ) di Dusun Sekebolang RW 04 RT 04 yang ketiganya tidak bisa berjalan.
“Saya sangat berterima kasih kepada semua yang telah memberi bantuan kepada saya, semoga mendapatkan balasan dari Alloh SWT,” kata ketiga warga tersebut. (WAH)