JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM –
Dua WN Iran menyewa rumah mewah di Karawaci, Tangerang, untuk dijadikan pabrik sabu. Keduanya telah menyewa rumah itu sejak 4 bulan terakhir.
“Pengakuan tersangka dia kontrak di sini sekitar Rp 16 juta mungkin per bulan. Ini lokasinya cukup hening ya, ini adalah cluster di perumahan mewah yang mungkin jadi cover bagi mereka agar tidak terpantau,” kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo kepada wartawan, Jumat (3/9/2021).
Lebih lanjut Ady mengatakan kedua pelaku kerap berpindah-pindah tempat. Hal ini dilakukan untuk menghindar agar tidak terendus polisi.
“Hasil pemeriksaan awal tersangka ini berpindah-pindah. Artinya mungkin ini bagian kamuflase dari tersangka. Kita masih tunggu hasil uji lab bahan-bahan yang kita cek,” imbuhnya.
Ady menambahkan pihaknya kini pun tengah berkoordinasi dengan pihak imigrasi dalam mengungkap riwayat perjalan pelaku selama di Indonesia. Hal itu sebagai upaya melacak potensi lokasi yang kerap dilakukan pelaku dalam transaksi narkoba yang diproduksinya.
“Kita akan melakukan koordinasi dengan pihak imigrasi terkait dengan perlintasan yang dilakukan oleh 2 tersangka tersebut. Masih ada pengembangan tim lain dari Satnarkoba Polres Jakbar untuk penangkapan terhadap pelaku-pelaku yang berinteraksi dalam kasus ini,” jelas Ady.(DAB)