BINTAN,KHATULISTIWAONLINE.COM –
Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad meminta aparat penegak hukum dan Pemkab Bintan menelusuri siapa penyebar hoax Pulau Tambelan dilelang sekitar Rp 1,4 triliun. Dia menilai penyebar hoax harus diusut karena membuat heboh masyarakat.
“Perlu ditelusuri oleh aparat hukum maupun camat di Kecamatan Tambelan agar berita seperti ini tidak memicu kehebohan di tengah-tengah masyarakat,” kata Ansar seperti dilansir dari Antara, Jumat (27/8/2021).
Ansar mengatakan pulau terluar tersebut tidak akan bisa dilelang oleh siapa pun karena dimiliki banyak pihak. Apalagi, katanya, banyak aset pemerintah, seperti bandara, fasilitas pendidikan, hingga kesehatan, di Pulau Tambelan.
“Saya pikir mungkin hanya orang iseng, tapi tetap perlu ditelusuri secara cermat guna mendapatkan sumber informasi itu dari mana,” ujar Ansar.(DON)