Kabul –
Taliban menunjuk mantan tahanan Penjara Guantanamo, Mullah Abdul Qayyum Zakir sebagai Menteri Pertahanan Afghanistan. Penunjukan Mullah Abdul Qayyum Zakir itu diungkap sumber dari Taliban.
Penjara Guantanamo merupakan penjara berkeamanan tinggi militer AS di Kuba dimana teroris tingkat tinggi ditahan. Penjara militer di bawah Joint Task Force Guantanamo (JTF-GTMO) ini dibangun untuk menampung pelaku kriminal berat setelah serangan 11 September 2001 di New York dan Washington.
Dilansir Reuters dan India Today, Kamis (26/8/2021), Mullah Abdul Qayyum Zakir merupakan seorang komandan veteran Taliban dan juga rekan dekat pendiri Taliban Mullah Omar.
Dilansir Daily Mail, Mullah Abdul Qayyum Zakir ditangkap oleh pasukan pimpinan AS setelah invasi mereka ke Afghanistan pada tahun 2001 dan ditahan di Teluk Guantanamo hingga 2007.
Dia kemudian dibebaskan setelah mengaku tidak berniat kembali ke medan perang. Namun, setelah dibebaskan, ia diyakini mengarahkan operasi militer di Helmand sebelum menjadi komandan militer umum Taliban.
Menurut situs berita Arab Alarby, Mullah Abdul Qayyum Zakir bertanggung jawab atas pasukan yang memasuki istana kepresidenan Afghanistan di Kabul awal bulan ini setelah pemerintahan resmi yang dipimpin oleh Presiden Ashraf Ghani runtuh.(VAN)