Beirut –
Berbagai negara menyampaikan duka dan dukungan untuk Lebanon setelah ledakan besar mengguncang pelabuhan Beirut. Tawaran bantuan mengalir dari negara-negara yang menjadi sekutu dekat hingga negara yang menjadi musuh Lebanon, seperti Israel.
Seperti dilansir AFP, Rabu (5/8/2020), Perdana Menteri Lebanon, Hassan Diab, menyerukan kepada ‘negara-negara sahabat’ untuk mendukung negara tersebut, yang juga tengah mengalami krisis ekonomi terburuk dalam beberapa dekade terakhir serta berjuang memerangi pandemi virus Corona (COVID-19).
Sekjen Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), Antonio Guterres, menyampaikan ‘belasungkawa mendalam … menyusul ledakan mengerikan di Beirut’. Disebut Guterres bahwa beberapa personel PBB juga mengalami luka-luka akibat ledakan besar yang terjadi pada Selasa (4/8) waktu setempat.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo, menyatakan bahwa AS ‘memantau situasi dan siap membantu rakyat Lebanon saat mereka memulihkan diri dari tragedi mengerikan ini’. Sedangkan Presiden Donald Trump dalam komentarnya sempat menyebut ledakan di Beirut terindikasi sebagai ‘serangan’.
Di kawasan Timur Tengah, negara-negara seperti Qatar dan Kuwait berjanji akan mengirimkan bantuan. Qatar menjanjikan untuk mengirimkan dukungan medis ke rumah-rumah sakit di Lebanon, sedangkan Kuwait berjanji mengirimkan bantuan medis darurat.
Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani, mendoakan ‘kesembuhan cepat bagi para korban luka’. Sementara Wakil Presiden Uni Emirat Arab yang juga Emir Dubai, Sheikh Mohammed bin Rashid Al-Maktoum, menyampaikan ‘belasungkawa bagi rakyat tercinta di Lebanon’.
Mesir juga menyampaikan ‘kekhawatiran mendalam’ atas kehancuran yang terjadi akibat ledakan dahsyat di Beirut.
Israel, yang merupakan musuh Lebanon, secara tidak biasa menawarkan bantuan kemanusiaan. Diketahui bahwa secara teknis, Israel dan Lebanon masih dalam perang.
“Menteri Pertahanan Benny Gantz dan Menteri Luar Negeri Gabi Ashkenazi, atas nama negara Israel, telah menawarkan pemerintah Lebanon — via perantara internasional — bantuan medis dan kemanusiaan, juga bantuan darurat segera,” demikian pernyataan otoritas Israel.
Dukungan dan doa untuk Lebanon juga datang dari Iran, yang menyatakan pihaknya ‘siap sepenuhnya untuk memberikan bantuan dengan cara apapun yang diperlukan’. “Pikiran dan doa kami ada bersama rakyat Lebanon yang hebat dan ulet. Tetap kuat, Lebanon,” ucap Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif, dalam pernyataan via Twitter.
Sama seperti Iran, Menteri Luar Negeri Yordania, Ayman Safadi, juga menyatakan siap memberikan bantuan apapun yang dibutuhkan Lebanon.
Presiden Suriah, Bashar al-Assad, dalam pesan kepada Presiden Lebanon, Michel Aoun, menyatakan bahwa ‘atas nama rakyat Arab Suriah, kami menyampaikan belasungkawa kepada Anda dan rakyat Lebanon’.
Di luar Timur Tengah, ucapan duka datang dari Rusia, dengan Presiden Vladimir Putin menyatakan bahwa ‘Rusia berbagi duka dengan rakyat Lebanon’.
“Saya meminta Anda untuk menyampaikan kata-kata simpati dan dukungan untuk keluarga dan teman-teman para korban, juga harapan untuk kesembuhan segera bagi semua yang terdampak,” demikian pernyataan Putin seperti disampaikan Kremlin.
Perdana Menteri Prancis, Jean-Yves Le Drian, menyatakan negaranya ‘siap memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan yang disampaikan otoritas Lebanon’. Secara terpisah, Presiden Emmanuel Macron, menyatakan bantuan dan sumber daya dari Prancis sedang dikirimkan ke Lebanon.
“Prancis ada di sisi Lebanon. Selalu,” demikian pesan Macron dalam bahasa Arab melalui akun Twitternya.
Dukungan juga disampaikan Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, yang mengakui dirinya ‘terkejut’ melihat foto-foto dan video dari Beirut. “Seluruh pikiran dan doa saya tertuju untuk orang-orang yang terdampak insiden buruk ini. Inggris siap memberikan dukungan dengan cara apapun yang kami bisa, termasuk kepada warga negara Inggris yang terdampak,” sebut PM Johnson via Twitter.
Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, melalui media sosial menyampaikan simpati untuk Lebanon. “Kami memikirkan semua orang yang luka-luka dalam ledakan tragis ini, juga kepada orang-orang yang berupaya mencari teman atau anggota keluarga atau yang kehilangan orang tercinta. Kami siap membantu Anda,” sebut Trudeau.(DAB)