JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menggelar rapid test ke pedagang Pasar Cileungsi, Selasa (16/6) kemarin. Ada 2 orang yang menunjukkan hasil reaktif dari pelaksanaan rapid test tersebut.
“Reaktif tuh di (Pasar) Cileungsi (ada) 2,” kata Bupati Bogor Ade Yasin, di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (17/6/2020).
Ade menyebut, saat ini 2 orang yang dinyatakan reaktif ini telah melakukan swab test. Pemkab Bogor masih menunggu hasil swab test tersebut.Dia mengatakan, Pemkab Bogor akan mengambil langkah bila sudah mengetahui hasil swab test para pedagang Pasar Cileungsi. Ade pun mengklaim bahwa jumlah kasus positif COVID-19 di klaster Pasar Cileungsi sudah menurun.
“(Pasar) Cileungsi kan sudah pernah ditutup tapi setelah itu, ternyata kita susur terus sampai ke keluarganya ternyata sudah mulai menurun, ya. Jadi ini antisipasi kita di pasar-pasar. Kita singkirkan penyakitnya, bukan orangnya. Kita cari sebanyak-banyaknya supaya tingkat orang ketemu dan disembuhkan lebih banyak,” ujar Ade.
Pada kesempatan yang sama Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Bogor Dedi Syarif menuturkan, sebanyak 145 orang mengikuti rapid test. Lalu, ada 109 pedagang yang diswab test.
“Jadi kemarin yang (hasil 2 orang) reaktif kita bawa semua ke provinsi. Hasil swab (test sebanyak) 109 kita bawa ke bandung, Labkesda (Laboratorium Kesehatan Daerah) Bandung,” ucap Dedi.