JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM – Ketua KPK Firli Bahuri bicara manfaat media sosial dalam upaya pemberantasan korupsi. Ia mengatakan KPK memanfaatkan media sosial untuk mengedukasi masyarakat agar berperan aktif dalam upaya pemberantasan korupsi.
“Seiring kemajuan zaman dan pesatnya perkembangan teknologi dan informasi yang sejalan dengan situasi serta kondisi saat ini, fungsi media sosial kian meningkat, termasuk bagi kami, Komisi Pemberantasan Korupsi. KPK sendiri menggunakan medsos untuk beberapa program pemberantasan korupsi, salah satunya memberikan edukasi dan semangat kepada masyarakat, khususnya para penyelenggara negara, agar ikut berperan aktif dan turut andil dalam pemberantasan korupsi,” kata Firli dalam keterangan tertulis, Kamis (11/6/2020).
Hal ini disampaikan Firli dalam rangka memperingati hari media sosial nasional yang jatuh pada Rabu (10/6) kemarin. Firli mengaku kini KPK mulai banyak menerima informasi terkait tindak pidana korupsi dari media sosial. Selain itu, tak jarang KPK mendapat kritik-kritik dari masyarakat di media sosial.
“Semuanya kami terima, kita telaah dan jadikan pelecut semangat juang dalam tugas pemberantasan korupsi di Indonesia. Atas semua sumbangsih seluruh elemen bangsa dalam mendukung dan ikut andil, berperan aktif memberantas korupsi bersama KPK, kami selaku Pimpinan KPK mengucapkan banyak terima kasih,” sebutnya.
“Melalui medsos, peran aktif kita, seluruh eksponen bangsa dalam memberantas korupsi, insyaallah akan secepatnya mencabut tuntas korupsi yang telah berurat akar di negeri ini,” lanjutnya.