TANGERANG,KHATULISTIWAONLINE.COM
Alat penggiling tebu dari batu berbentuk silinder diperkirakan dari tahun 1740 ditemukan di sepanjang Kali Mookervart, Kota Tangerang. Alat ini pertama kami ditemukan oleh komunitas kebudayaan di kali yang menghubungkan Angke dan Cisadane.
Kabid Kebudayaan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang Sumangku mengatakan alat penggilingan ini diperkirakan peninggalan pabrik gula pada tahun 1740-an yang diduga milik saudagar dari etnis Tionghoa. Pada tahun itu, pernah berdiri pabrik gula di Kali Mookervart.
“Kemungkinan catatan sejarah di situ pernah berdiri pabrik gula, di situ pernah terjadi penyerbuan kolonial ke warga Tionghoa di situ,” kata Sumangku, Tangerang, Banten, Selasa (28/1/2020).
Ia merinci, komunitas kebudayaan menemukan pada Kamis (23/1) lalu. Lalu, pada Senin (27/1) kemarin, tim kebudayaan dari dinas melakukan penelusuran di Mookervart. Ternyata, setelah ditelusuri, ditemukan ada dua mesin penggiling tebu abad ke-18.
Dua benda yang memiliki nilai sejarah ini kemudian dievakuasi oleh tim kebudayaan. Rencananya akan diteliti lebih lanjut dan disimpan ke museum Kota Tangerang.
“Sementara kita amankan di museum, untuk identifikasi kita akan lakukan penelitian,” ujarnya.(DAB)