Warsawa –
Massa yang tergabung dalam pawai memberikan penghormatan terakhir kepada Wali Kota Gdansk Pawel Adamowicz yang meninggal dunia. Adamowicz meninggal dunia usai kritis akibat ditikam.
Seperti dilansir AFP, Selasa (15/1/2019), massa berbaris di pusat kota Gdansk sambil membawa lilin serta bendera Polandia. Mereka menyampaikan ucapan belasungkawa terhadap Adamowicz.
Massa lainnya turut menggelar aksi serupa di Ibu Kota Polandia, Warsawa. Sedangkan, Presiden Dewan Eropa Donald Tusk terbang ke kota asalnya untuk menghadiri pawai untuk mengenang teman dan mantan sekutu politiknya.
“Anda selalu ada di sana setiap kali dibutuhkan dan berani dan untuk mengambil sikap melawan kejahatan,” kata Tusk.
Adamowicz meninggal di rumah sakit setelah berjuang akibat luka yang dialaminya. Pihak dokter maupun pemerintah mengonfirmasi kabar meninggalnya Adamowicz.
“Terlepas dari semua upaya kami, kami gagal menyelamatkannya,” Dokter Tomasz Stefaniak, direktur rumah sakit Universitas Gdansk, mengatakan kepada media Polandia.
Sang wali kota ditikam saat menghadiri acara amal penggalangan dana ‘Lights to Heaven’ yang diorganisir oleh Great Orchestra of Christmas Charity, organisasi amal paling penting di Polandia, pada Minggu (13/1) waktu setempat.
TVN melaporkan, pelaku tiba–tiba naik ke atas panggung yang penuh dengan orang-orang, termasuk Adamowicz. Setelah menusuk sang wali kota berulang kali di bagian perut, pria tersebut berteriak-teriak dan mengaku dirinya pernah dipenjara semasa pemerintahan sebelumnya yang dipimpin Civic Platform, padahal dirinya tidak bersalah. Civic Platform adalah partai yang dulunya menaungi Adamowicz.(ADI)