SERANG,KHATULISTIWAONLINE.COM
Polda Banten memetakan titik rawan kecelakaan lalu lintas menuju Merak jelang mudik. Baik melalui jalur arteri maupun Tol Tangerang-Merak. Beberapa titik dinilai rawan karena kekurangan rambu.
Dirlantas Polda Banten, Kombes Tri Juliyanto Djatiutomo mengatakan khusus di Tol Tangerang-Merak, titik rawan kecelakaan berada di Km 40 dan Km 80. Sedangkan di jalur arteri titik rawan berada di jalur Pasar Kalodran, dan dekat kawasan industri Nikomas. Titik rawan ini, menurutnya karena kurangnya rambu lalu lintas.
“Kita sudah antisipasi minta Dinas Perhubungan menambah rambu. Sudah dilakukan pembicaraan jalur yang dianggap rawan kecelakaan,” kata Tri saat jumpa pers kesiapan arus mudik Lebaran 2018 di Serang, Jumat (25/5/2018).
Di kedua titik rawan karena kekurangan rambu ini, kepolisian akan menerapkan rekayasa lalu lintas dan penempatan personel.
Selain titik rawan, Dirlantas Polda Banten juga akan melakukan rekayasa lalu lintas menuju kawasan pelabuhan Merak. Biasanya, menjelang puncak arus mudik, terjadi penumpukan kendaraan bahkan sampai gerbang exit tol Merak.
Saat puncak mudik, Tri mengatakan kendaraan yang akan masuk ke Merak akan diarahkan ke lajur Cikuasa Atas dan Gerem Atas sampai pelabuhan. Nanti, akan dilakukan penyekatan mulai dari fly over setelah exit tol.
“Penyekatan yang masuk ke pelabuhan akan kita atur, supaya tidak semrawut,” ujarnya.
Penyekatan di lajur Cikuasa Atas ini menurutnya agar tidak ada pertemuan kendaraan antara yang masuk ke palabuhan dan keluar pelabuhan. Makanya, Tri menjelaskan bahwa khusus jalur Cikuasa Bawah, akan digunakan untuk kendaraan bongkar muat menuju Jakarta. (ARF)