JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Hal ini disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas. Anas mengatakan, pihaknya telah melakukan serangkaian diskusi untuk membahas proses pemindahan pemerintahan ke IKN.
“Kami dengan saran Pak Presiden (Jokowi) telah melakukan rapat secara detail dengan para sekjen di kementerian/lembaga (KL). Berbagai skenario by name by address telah kami siapkan, tentu kami menyesuaikan dengan hunian yang disiapkan di IKN. Dari hunian yang disiapkan insyaallah sampai Oktober akan selesai 47 tower,” kata Anas, sebelum sidang kabinet di Sumbu Kebangsaan, IKN, Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024).
Anas menjelaskan, tower apartemen tersebut akan dibagi sebagian untuk ASN dan sebagian lagi untuk TNI/Polri. KemenPAN-RB juga telah menyiapkan skenario untuk penghuni apartemen, di mana ada skema penghuni sharing dan tidak sharing.
Apabila huniannya sharing, maka diperkirakan akan ada sekitar 3.200 ASN yang pindah ke IKN pada periode awal. Sedangkan kalau tidak sharing, akan ada sekitar 1.700 ASN yang pindah.
“Tapi atas arahan Pak Presiden (Jokowi) dari ratas terbaru, bagi mereka yang sudah menikah tidak lagi sharing di apartemennya. Supaya ada fokus dari ASN yang akan pindah, sehingga jangan khawatir temen-temen yang muda yang akan pindah mereka tidak akan sharing, bisa dengan keluarga dan putra putrinya,” jelasnya. (DON)