Washington DC –
Kepolisian Washington DC di Amerika Serikat (AS) mengumumkan bahwa tiga orang lainnya meninggal dunia akibat situasi darurat medis di dekat Gedung Capitol AS. Dengan demikian, sedikitnya empat orang tewas saat penyerbuan terjadi terhadap Gedung Capitol yang menjadi kantor parlemen AS ini.
Seperti dilansir CNN, Kamis (7/1/2021), informasi itu disampaikan Kepala Kepolisian Metropolitan Washington DC, Robert Contee, dalam konferensi pers terbaru pada Rabu (6/1) malam waktu AS.
Contee tidak menyebut secara spesifik apakah ketiga orang yang meninggal itu terlibat langsung dalam aksi penyerbuan Gedung Capitol AS.
“Satu wanita dewasa dan dua pria dewasa tampaknya mengalami situasi darurat medis secara terpisah, yang mengakibatkan kematian mereka,” ujar Contee dalam pernyataannya. Tidak dijelaskan lebih lanjut soal ‘situasi darurat medis’ yang dialami ketiga korban tewas itu.
“Setiap hilangnya nyawa di Distrik ini adalah tragis dan pikiran kami tertuju pada siapapun yang terdampak oleh kepergian mereka,” imbuh Contee.
Diketahui bahwa Dinas Pemadam Kebakaran dan Layanan Medis Darurat Washington DC membawa orang-orang yang cedera ke rumah sakit terdekat saat aksi penyerbuan Gedung Capitol AS dilakukan oleh para pendukung Presiden Donald Trump pada Rabu (6/1) siang waktu setempat.
Beberapa orang yang cedera dilaporkan mengalami serangan jantung hingga patah tulang karena terjatuh dari kerangka besi yang ada di bagian barat Gedung Capitol AS. Tidak dijelaskan lebih lanjut oleh otoritas setempat apakah ada di antara orang-orang ini yang meninggal dunia.
Sebelumnya, seorang wanita yang belum diketahui identitasnya, tewas usai terkena tembakan di dada saat para personel Kepolisian Washington DC menggunakan senjata api mereka untuk menghadapi massa pro-Trump yang menerobos masuk ke Gedung Capitol dan memicu kekacauan.
Beberapa personel kepolisian yang bertugas di lokasi dilaporkan mengalami luka-luka saat bentrok dengan massa pro-Trump, dengan salah satunya dilarikan ke rumah sakit. Contee menyebut sedikitnya 52 orang ditangkap terkait aksi penyerbuan Gedung Capitol AS.(DAB)