Abuja –
Dilansir AFP, Selasa (7/1/2025), juru bicara polisi Wilayah Abuja, Josephine Adeh, mengatakan peristiwa naas itu terjadi di Sekolah Tsangagyar Sani Uthman Islamiyya, di sebuah desa dekat Abuja. Dari hasil penyelidikan, 3 pria dari negara bagian Katsina mengunjungi sekolah tersebut dengan membawa alat peledak rakitan.
Ledakan pun terjadi. Dua pria tewas seketika, lalu seorang pria dan pedagang wanita lainnya mengalami luka parah.
“Pasukan (penjinak) Bom FCT telah mengkonfirmasi bahwa itu adalah ledakan IED (alat peledak improvisasi), karena sisa-sisa perangkat tersebut telah ditemukan,” kata Adeh.
Belum diketahui ada tidaknya siswa dalam sekolah saat ledakan itu terjadi. Diketahui, sekolah-sekolah di Abuja sedang dalam masa libur.
Sekolah pada umumnya akan dibuka kembali pada 13 Januari. Meski terkadang sekolah-sekolah Islam di Abuja menggunakan kalender ajaran yang berbeda. (VAN)