Jakarta, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (1/7/2023), badan cuaca negara itu telah memperingatkan potensi tanah longsor, banjir, dan bencana lainnya di Jepang barat, tengah, dan timur, karena hujan musiman memicu hujan lebat.
Di prefektur Yamaguchi, “seorang pria ditemukan tewas” di dalam mobil yang hanyut ke sungai, kata seorang pejabat polisi setempat kepada AFP.
Sementara itu, petugas penyelamat di Yufu, prefektur Oita “masih berusaha melakukan kontak” dengan seorang pria berusia 70 tahun yang tinggal di sebuah rumah yang hancur akibat tanah longsor, kata seorang pejabat kota itu.
Badan Penanggulangan Kebakaran dan Bencana mengatakan dalam sebuah pernyataan, perintah evakuasi non-wajib telah dikeluarkan untuk sekitar 1.855.000 jiwa penduduk di delapan prefektur Jepang barat termasuk Oita dan Yamaguchi.
Para ilmuwan mengatakan perubahan iklim mengintensifkan risiko hujan lebat di Jepang dan di tempat-tempat lain, karena atmosfer yang lebih hangat menampung lebih banyak air.
Hujan lebat pada tahun 2021 memicu tanah longsor dahsyat di pusat kota resor Atami, yang menewaskan 27 orang.(HAN)