DENPASAR,KHATULISTIWAONLINE.COM
Mengantisipasi lonjakan penumpang selama arus mudik hari raya Idul Fitri 1439 Hijriah, Angkasa Pura I mendirikan Posko Angkutan Lebaran Lebaran 2018. Posko resmi beroperasi mulai tanggal 7-24 Juni 2018.
Posko ini dibuka langsung oleh General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi pada Rabu (6/6). Penempatan posko ini berada di lokasi yang strategis dan mudah diakses oleh seluruh penumpang karena berada diantara terminal keberangkatan dan kedatangan domestik.
“Dengan adanya posko ini sudah barang tentu ada peningkatan keseriusan dalam melakukan pelaksanaan pelayanan maupun pengamanan. Kita tahu sendiri bahwa adanya posko ini untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yg di luar biasanya,” kata Yanus usai acara pembukaan simbolis Posko Terpadu Angkutan Lebaran, Rabu (6/6/2018) petang.
Posko angkutan lebaran ini melibatkan sejumlah komunitas bandara. Di antaranya, Otoritas Bandara (Organ) wilayah IV, TNI AU, Polda Bali, Kepolisian Kawasan Udara Ngurah Rai, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Basarnas, Airline dan Ground Handling. Dengan total Sember daya manusia sebanyak 1.456 personil. Posko ini akan beroperasi selama 24 jam dan terbagi menjadi 3 shift.
“Saya mewakili manajemen memohon bantuan kepada instansi terkait untuk membantu kelancaran posko terutama dalam hal pengamanan,” tandasnya.
Yanus juga menghimbau kepada para pengguna jasa bandara untuk bisa bekerjasama dengan melaporkan hal-hal yang mencurigakan kepada petugas keamanan di bandara.
“Demi keamanan bersama, partisipasi semua pihak sangat penting. Tentu saja untuk kelancaran dan kenyamanan selama di bandara,” pungkasnya. (ARF)