JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Pengusaha Made Oka Masagung mengakui menerima transfer uang USD 2 juta dari Dirut PT Quadra Solutions Anang Sugiana Sugihardja. Sebagian uang itu kemudian mengalir ke keponakan Setya Novanto, Irvanto Hendra Pambudi.
Uang yang diterima Oka itu kemudian ditransfer kepada pengusaha PT Medisis Solutions asal Singapura bernama Muda Ikhsan Harahap sebesar USD 315 ribu. Ikhsan mengaku dititipi transfer uang oleh Irvanto, yang juga Direktur PT Murakabi.
“Saya ingatnya terima uang dari ada namanya Energy-nya, saya nggak tahu Pak Oka,” kata Ikhsan saat bersaksi untuk Andi Narogong di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jl Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Senin (13/11/2017).
Ikhsan mengaku tidak mengenal Oka. Dia mengatakan, sebelum ada transfer uang, dia dihubungi Irvanto.
“Sebetulnya saya nggak tahu dari perusahaan energi. Jadi, ketika itu Irvanto ngehubungin saya (katanya) ada teman mau transfer. Terus dia (Irvanto) katanya mau ambil di Singapura, tapi terus nggak jadi. Saya akhirnya bawakan,” jelasnya.
Ikhsan mengaku kemudian mencairkan duit transfer itu ke dalam bentuk dolar Singapura untuk diserahkan kepada Irvanto. Jika dirupiahkan, Irvanto menerima duit senilai Rp 2,1 miliar.
Delta Energy merupakan perusahaan milik Oka di Singapura. Uang sebesar USD 2 juta itu diterima Oka pada 10 Desember 2012, yang kemudian dialirkan melalui transfer bank kepada Muda Ikhsan dan sebagian ke Komisaris Utama PT Asuransi Asoka Mas, Endra Rahardja.
“Terus tanggal 11 ada yang mengalir ke Endra Rahardja?” tanya jaksa pada KPK Ariawan.
“Iya betul, sebesar USD 15 ribu, ke anak saya,” jawab Made Oka.
Duit itu kemudian ditarik secara bertahap USD 70 ribu, dalam bentuk cek USD 1 juta, dan USD 400 ribu. Made Oka menjelaskan uang itu diputar untuk investasi.
“Investment saya, diputar lagi. Mungkin ke mana saya tidak ingat, itu investment,” jelasnya.
Namun, saat ditanya jaksa soal duit yang mengalir ke Irvanto, Made Oka tidak menjawab lugas. Dia bahkan mengaku baru tahu jika rekening Muda Ikhsan dianjurkan oleh Irvanto. Dia pun kerap mengaku lupa ketika ditanya soal investasi ke sejumlah perusahaan.
“Saya kurang tahu. Sampai saat ini saya juga baru kenal Pak Muda, dan saya belum me-recall bahwa baru tahu kalau ini Pak Irvanto yang kasih rekening,” jelasnya. (NGO)