JAKARTA, khatulistiwaonline.com
Menko MaritimLuhutBinsarPanjaitan menargetkan pembangunan BlokMasela bisa digarap mulai kuartal II-2019. Sebelumnya, blok abadiMasela direncanakan dibangun pada tahun 2023.
Dengan demikian terjadi percepatan pembangunan di Blok Masela selama 4 tahun yang akan berimbas terhadap bertambahnya produksi migas di Indonesia.
“Saya berharap 2019 kuartal II kita sudah bisa kerjakan. Jadi mempercepat 4 tahun dari rencana semula,” ujar Luhut dalam acara Coffee Morning di Kemenko Maritim, Jakarta Pusat, Selasa (18/10/2016).
Saat ini, kajian terhadap pembangunan di blok abadi Masela sudah dilakukan oleh tim Kementerian ESDM. Tim ini terdiri dari ahli migas yang dibawahi Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar.
“Sudah dikerjakan tim Pak Arcandra dan Masela sudah sangat maju,” kata Luhut.
Saat ini proyek pengembangan Blok Masela masih dalam tahap penyusunan rencana pengembangan lapangan atau Plan of Development (PoD). Studi perencanaan dan pengembangan tersebut masih diakukan oleh Inpex Corporation. (RED)