JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Militer Myanmar menggerebek markas besar partai Partai Liga Demokrasi Nasional (NLD) yang dipimpin Aung San Suu Kyi di Yangon. NLD mengkonfirmasi kejadian tersebut.
Dilansir AFP, Rabu (10/2/2021) penggerbekan ini dilakukan pada Selasa malam pukul 21.30 waktu setempat. Tidak hanya menggerebek, petugas juga disebut menghancurkan markas NLD.
“Diktator militer menggerebek dan menghancurkan markas NLD sekitar pukul 21:30,” tulis partai itu mengumumkan di halaman Facebook-nya.
Diketahui sebelumnya, Partai Liga Demokrasi Nasional (NLD) Myanmar menuntut pembebasan pemimpinnya, Aung San Suu Kyi segera, setelah kudeta militer memicu kecaman internasional dan ancaman sanksi dari presiden baru Amerika Serikat.
Pasukan bersenjata berpatroli di ibu kota, Naypyidaw, tempat Aung San Suu Kyi dan pemimpin-pemimpin partai NLD lainnya ditahan dalam penggerebekan pada Senin (1/2) dini hari waktu setempat.
Tentara juga ditempatkan di luar gedung anggota parlemen di Naypyidaw pada hari Selasa (2/2). Seorang anggota parlemen NLD menggambarkan kondisi itu seperti pusat penahanan terbuka.
“Kami tidak diizinkan keluar,” katanya kepada AFP melalui telepon, meminta namanya tidak disebutkan karena takut akan militer. “Kami sangat khawatir,” imbuhnya.(DAB)