JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Suharyanto menyatakan perpanjangan masa tanggap darurat bencana erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, menjadi 14 hari. Dia mengatakan, perpanjangan masa tanggap darurat tersebut untuk mencari korban hilang pascabencana.
“Hingga saat ini, korban meninggal 46 orang belum ada tambahan lagi. Kemudian 9 masih dinyatakan hilang dan ini kami tambah lagi tanggap daruratnya menjadi 14 hari untuk terus mencari 9 korban yang hilang ini,” kata Suharyanto dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (13/12/2021).
Sebagai informasi, masa tanggap darurat bencana merupakan periode penanganan bencana yang meliputi penyelamatan, evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, perlindungan, pengurusan pengungsi, serta pemulihan prasarana dan sarana.
Suharyanto menuturkan, saat ini setidaknya sebanyak 18 orang menderita luka berat akibat erupsi Gunung Semeru. Menurut dia, rata-rata korban mengalami luka bakar akibat terkena guguran lahar.
“Kemudian, 18 orang luka berat. Rata-rata luka bakar terkena lahar dan 12 orang mengalami luka ringan. Tanggap darurat sudah ditetapkan Bupati Lumajang, 4-17 desember 2021,” ujar dia.(VAN)
DUMAI, KHATULISTIWAONLINE.COM
Deklarasi Relawan Ganjar Pranowo yang tergabung di Sobat Jarwo ( Ganjar Pranowo) diadakan di Jalan Sultan Syarif Qasim kelurahan Bintan Kecamatan Dumai Kota, pada Sabtu, 11 Desember 2021.
Deklarasi Sobat Jarwo dihadiri langsung Ketua Provinsi Riau Relawan Sobat Jarwo Luhut P. Napitu, dan juga Ketua Relawan Sobat Jarwo Kota Dumai B. Dolok Saribu ( Kobay ) beserta pengurus lainnya.
Acara Deklarasi dibuka dengan pembacaan doa dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya serta kata sambutan dari Ketua Sobat Jarwo Provinsi Riau
Acara deklarasi Sobat Jarwo Kota Dumai bertemakan Orang Benar Dukung Orang Benar.
Dalam kesempatan itu Ketua Provinsi Riau Sobat Jarwo mengungkapkan sangat bangga dengan acara deklarasi Sobat Jarwo Kota Dumai tersebut.
“Saya selaku Ketua Relawan Sobat Jarwo Provinsi Riau merasa bangga sekali dengan acara deklarasi ini, dan Luhut menyatakan siap mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres tahun 2024.
“Setelah deklarasi ini kita akan gencar mengadakan bakti sosial, dengan tujuan mengenalkan sosok Pak Ganjar Pranowo, kata Ketua Sobat Jarwo Dumai, Bapak Dolok Saribu
Sosok Ganjar bisa menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan pluralisme di tengah dinamika politik maupun kehidupan di Tanah air ini sekarang ini, kami menilai Ganjar Pranowo yang bisa memenuhi semua ini, ujar Kobay, panggilan sehari hari dari Bapak Dolok Saribu.
Selain itu, lanjut Kobay, Pak Ganjar Pranowo merupakan sosok yang mampu mewujudkan visi dan misi dari Pak Jokowi, sehingga dapat melanjutkan hal-hal baik yang sudah digagas Pak Jokowi.
Kegiatan yang dilakukan oleh Sobat Jarwo baik di kota Dumai maupun di Riau secara umum selaras dengan instruksi dari Ketua Umum Sobat Jarwo, Ibu Tio Martha Maryke SE, ujar Kobay.(JRS)
KUALANAMU, KHATULISTIWAONLINE.COM
Pasca diamankan Polres Gresik, Polda Jawa Timur dari sebuah rumah penampungan Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI) Ilegal, di Jalan Raya Tumapel, Kecamatan Duduksampeya, seorang calon PMI warga Toba, dikembalikan ke kampung halamannya.
Didampingi Petugas BP2MI (Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia) Surabaya-Jawa Timur, calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) berinsial DJS (20) warga Lumban Sibabiat Partane III, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara, tiba di Bandara Kualanamu, Sabtu (11/12/2021) pukul 14.50 WIB, menggunakan pesawat Super Air Jet.
Erni selaku petugas BP2MI Surabaya-Jawa Timur bersama Fauzi Ridwan Lubis petugas BP2MI UPT Kualanamu, menyerahkan DJS kepada Rencana Simbolon petugas Dinas Ketenagkerjaan Kabupaten Toba, untuk dibawa pulang ke rumah orangtuanya.
Diperoleh informasi, 2 orang penanggungjawab PJTKI ilegal, diantaranya disebut berinisial MI, masih menjalani pemeriksaan di Polres Gresik, sejak ditangkap, Senin (6/12).
Selanjutnya, 7 perempuan yang diduga disekap termasuk DJS yang akan diseludupkan ke Singapura dan Hongkong, dikembalikan ke alamat masing-masing.(LIS)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Korban bencana erupsi Gunung Semeru terus bertambah. Korban tewas kini menjadi 39 orang dan yang belum ditemukan 13 jiwa.
“Data korban jiwa per hari ini (9/12) tercatat korban meninggal dunia 39 orang dan hilang 13,” ujar Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangannya, Kamis (9/12/2021).
Abdul juga menuturkan saat ini ada 6.022 warga yang mengungsi di 115 titik pos pengungsian. Terbanyak berada di Kecamatan Candipuro yakni 2.331 orang.
Sedangkan di Kecamatan Pasirian 983 orang, Pronojiwo 525, Tempeh 554, Sumbersuko 302, Lumajang 271, Pasrujamber 212, Sukodono 204, Kunir 127, Tekung 67, Senduro 66, Padang 62, Jatiroto 59, Kedungjajang 50, Klakah 45, Yosowilangun 40, Rowokangkung 37, Ranuyoso 26, Randuagung 24, Tempusari 23 dan Gucialit 14.
Erupsi merusak 2.970 unit bangunan dan hewan ternak 3.026 ekor. Sapi 764 ekor, kambing 684 dan unggas lainnya 1.578.
Sementara itu, data sementara fasilitas umum (fasum) terdampak antara lain sarana pendidikan 42 unit, sarana ibadah 17, fasilitas kesehatan 1 dan jembatan rusak 1.(DON)
SURABAYA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Gubernur Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat tidak mendekati zona merah pascaerupsi Gunung Semeru. Sebab, Khofifah menyebut gunung tertinggi di Pulau Jawa ini terpantau masih terus mengeluarkan material vulkanik.
Khofifah berpesan agar masyarakat beraktivitas dalam radius aman. Setidaknya menghindari arah bukaan kawah di sektor tenggara hingga selatan.
Lokasi Awan Panas Guguran atau APG yang melanda dua dusun di Gunung Semeru menjadi tontonan warga. Bahkan banyak warga yang mengabadikan gambar dan berswafoto. Dua dusun yang menjadi lokasi APG yakni di Dusun Kamar Kajang, Renteng, Gondeli di Kecamatan Candipuro dan Dusun Curah Kobokan, Kajar Kuning di Kecamatan Pronojiwo.
Tak hanya itu, Khofifah juga ingin masyarakat mewaspadai awan panas guguran atau APG, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru. Termasuk juga potensi luncuran di sepanjang lembah jalur awan panas Besuk Kobokan.
Hal ini diungkapkan Khofifah mengingat masih banyak ditemui masyarakat yang mendekati zona bahaya demi mengabadikan momen atau sekadar berswafoto.
“Bagi masyarakat yang tidak berkepentingan agar jangan mendekati zona merah karena berbahaya. Apa lagi kalau cuma untuk sekadar berselfie dan mengambil foto bencana. Lokasi bencana, bukan lokasi wisata,” kata Khofifah di Surabaya, Kamis (9/12/2021).(VAN)
SURABAYA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Polda Jatim menerjunkan 14 alat berat ekskavator membantu evakuasi korban pascaerupsi Gunung Semeru. Nantinya, 14 alat berat ini akan beroperasi di dua dusun terdampak.
Sebanyak 4 alat berat akan disiapkan di Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo dan 10 unit ekskavator disiapkan di Desa Jarit, Kecamatan Pasirian.
Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Farman mengatakan alat berat ini untuk membantu proses pencarian dan evakuasi korban.
“Alat berat ini nantinya dioperasikan oleh Polres Lumajang yang berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana erupsi Gunung Semeru,” ujar Farman di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Rabu (8/12/2021).
Tak hanya itu, Farman menyebut pihaknya juga menyiapkan sejumlah perlengkapan penunjang.
“Selain itu, kita juga menyiagakan 8 unit dump truk, 1 unit truk tangki berisi BBM solar, dan 2 unit truk pengangkut ekskavator,” tambahnya.(DAB)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Sebanyak 2.004 warga mengungsi imbas bencana erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur. Ribuan warga yang mengungsi itu tersebar di 19 titik pengungsian di 3 kecamatan.
“Terkait dengan perkembangan warga mengungsi, sebanyak 2.004 warga berada di 19 titik pengungsian yang tersebar di 3 kecamatan, antara lain Kecamatan Pronojiwo, Candipuro dan Pasirian,” kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/12/2021).
Abdul menyebut jumlah pengungsi terbanyak berada di Kecamatan Candipuro dengan jumlah 1.136 jiwa, Pasirian 563 jiwa dan Pronojiwo 305 jiwa. Warga yang mengungsi itu tinggal sementara di balai desa hingga masjid yang disiapkan sebagai tempat pengungsian.
Berikut distribusi titik pengungsian warga di 3 kecamatan tersebut:
1. Kecamatan Candipuro: Balai Desa Sumberwuluh, Balai Desa Penanggal, Balai Desa Sumbermujur, Dusun Kampung Renteng di Desa Sumberwuluh, Dusun Kajarkuning di Desa Sumberwuluh dan Kantor Camat Candipuro.
2. Kecamatan Pasirian: Balai Desa Condro, Balai Desa Pasirian, Masjid Baiturahman Pasirian dan Masjid Nurul Huda Alon Pasirian.
3. Kecamatan Pronojiwo: SDN Supiturang 04, Masjid Baitul Jadid di Dusun Supiturang, SDN Oro Oro Ombo 3, SDN Oro Oro Ombo 2, Masjid Pemukiman Dusun Kampung Renteng di Desa Oro Ombo, Balai Desa Oro Oro Ombo, Balai Desa Sumberurip, SDN Sumberurip 2, dan rumah-rumah kerabat di Dusun Kampung Renteng dan Dusun Sumberbulus yang terletak di Desa Oro Oro Ombo.(DAB)
MEDAN, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Polisi menetapkan 1 tersangka kasus heboh rekayasa pengiriman peti mati di Dairi, Sumatera Utara (Sumut). Polisi pun membeberkan motifnya.
Kapolres Dairi AKBP Wahyudi Rahman mengatakan tersangka kasus itu adalah WS (35), warga Desa Paropo, Kecamatan Silahi Sabungan. Tersangka mengirim peti mati atas namanya sendiri serta dua warga setempat karena kecewa calon kepala desa yang didukungnya kalah.
“Tersangka mengirim peti mati atas namanya sendiri dan dua orang penduduk yang sama atas nama Faisal dan Jessi Situngkir pada hari Senin 29 November 2021,” sebut Wahyudi dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/12/2021).
“Menurut keterangan dari tersangka tersebut adalah karena kecewa dikarenakan pada Pilkades di Desa Paropo, calon kades yang tersangka dukung, Bongga Erwinson Situngkir mengalami kekalahan padahal tersangka sangat optimis menang, namun tersangka merasa banyak keluarga dekatnya yang tidak mendukung,” ujar Wahyudi.(MAD)